Waduh..Kali Cisawo Bendungan Ciroke Leuwiliang Kabupaten Bogor Dipenuhi Sampah liar

Kabarindoraya.com | Bogor - Program penanggulangan sampah di Daerah Aliran Sungai (DAS) di keluhkan oleh setiap warga yang rumahnya dilalui aliran sungai yang berhulu di Desa Barengkok kecamatan Leuwiliang kabupaten bogor.

Sangat disayangkan program ini tidak dibarengi dengan solusi yang tepat,seperti ucap" Deni Silado salah seorang sumber yang berhasil kami temui di bendungan Ciroke tepatnya di RT 001 RW 002 Kampung sukasih Desa Leuwimekar kecamatan leuwiliang kabupaten bogor,Ia mengungkapkan dimana "sebelum adanya program ini sayalah orang yang selalu melakukan penanganan sampah liar bahkan juga menguraikan sampah di setiap harinya,agar aliran sungai ini bisa berjalan dengan lancar, persoalannya tumpukan sampah dibendungan ciroke kali cisawo tidak sebanyak seperti sekarang ini,yang hanya di kasih sekat sehingga menumpuk tanpa ada tindak lanjut dari pihak pemerintah desa,ini sangat disayangkan, bahkan tidak ada petugas pengangkatan sampah, dimana terkesan dengan sengaja dibiarkan begitu saja,padahal gubernur Jawa Barat KDM saat ini berikan motivasi terhadap desa desa yang lingkungan bersih rapih juga asri akan diberikan penghargaan bahkan juga bantuan kenapa pihak desa maupun kecamatan tidak membersihkan bendungan ciroke dialiran kali cisawo ini kilahnya".

"Lanjut Deni Ia juga menyayangkan kalau sampah hanya ditumpuk begitu saja dan sehingga juga menimbulkan polusi udara bau tak sedap terhadap lingkungan,namun ujung-ujungnya hanya diuraikan saja kasihan warga yang ada dihilir dikirim tumpukan sampah yang begitu banyak, seharusnya diangkat oleh petugas desa.

Dimana tim media kabarindoraya menemuin beberapa sumber dilokasi bendungan ciroke,salah satu warga" Erwin yang merupakan Ketua Karang Taruna Desa Leuwimekar Ia mengungkapkan "Belum ada pembahasan untuk alokasi pemeliharaan aliran kali cisawo penumpukan sampah liar,yang ada dilingkungan,kami (KATAR- Red)siap sebagai eksekutor saja,Masalah kebijakan dan anggaran wilayah pemdes"ucapnya.

Akan tetapi kini kami sangat heran dengan apa yang sudah terjadi penumpukan sampah yang sangat banyak.

Lebih jauh Erwin masih menunggu salah satu program KDM Gubernur Jawa Barat terkait pengelolaan lingkungan aliaran sungai dan sampah yang ada di seluruh wilayah Jawa Barat,akan tetapi sangatlah disayangkan tidak ada singkronisasi antara pemerintah desa dan lingkungan maupun pemerintah kabupaten dan provinsi Jawa Barat,terkait dengan anggaran penanganan Daerah Aliran Sungai (DAS) bendungan ciroke kali cisawo kecamatan leuwiliang,kami berharap di kepemimpinan Bupati Bogor Rudy Susmanto dan KDM Gubernur Jabar, segera direalisasikan.(AYM)